Hey Ashley! (1)

PROLOG

"haloo" sapa pria disana mengarah kepada sosok wanita di hadapannya, yang sedang menikmati malam ini,wanita itu hanya tersenyum sambil terus menenggak segelas minuman yang sedari tadi ia pegangi.melihat tidak ada respon,pria itu mendatangi wanita itu,sambil membawa minuman berbeda dalam genggamannya,ia terlihat sangat mabuk,bau alkohol yang keluar dari mulutnya mulai mengganggu wanita bermata biru itu,ia terus berceloteh tanpa jeda tidak jelas.ia terus memaksa Ashley  untuk mendengar,tapi ia tetap tidak peduli.sampai akhirnya Pria itu memeluknya dan berbisik "Rainbow icecream" wanita itu langsung terdiam mendengarnya , apa ini Jim? "Jimi?" tanyanya berbalik berbisik tapi ia hanya mendesah,mungkin ia tidak kuat lagi."ashley bawa aku keluar.palaku mau pecah" ucap pria berpostur tinggi besar itu dengan mengeluh kesakitan,Ashley pun membawa ia masuk kekamar Hotelnya.Ashley yang tak tega melihatnya begitu berantakan seperti sekarang,ia langsung membenahinya,menggantikan pakaian Jim dengan bajunya yang besar juga mengelap muka Jim dengan air hangat.dan Ashley membuatkannya teh panas untuk perutnya yang dingin.
"Ashley,mau kemana?jangan tinggalin aku sendirian disini" ucap Jim saat menyadari Ashley akan keluar kamar , "aku mau ambil tasku,ketinggalan di bar tadi" kata Ashley sambil melengos pergi. sekembalinya Ashley dari bar,Jim sudah tergeletak di lantai,seperti tak berdaya "Jim!" teriak Ashley sambil berlari kearahnya dan mencoba mengangkatnya tapi Ashley tidak sekuat itu,Jim yang sudah rada gemuk membuat badannya susah diangkat,tapi Ashley terus berusaha,sampai akhirnya ia berhasil mengangkat tubuh Jim, ketika Aslhley mengangkat tubuh Jim ke kasur,Jim malah berdiri memeluknya "Jim,engga lucu,lepas!"ucap Ashley ketus ketika mengetahui Jim hanya pura pura pingsan "kenapa?apa kamu tidak ingin menikmati malam ini denganku" jawabnya dengan mata merah "lo itu mabuk Jim,mabuk!udah deh tidur aja sana!" ucap Ashley kembali dengan keras tapi Jim tetap tersenyum mengecup keningnya "kamu tetap gadis yang baik ya,walau sedikit nakal dengan minuman tadi" Ashley meliriknya dengan sinis "apalah itu,bukan urusan lo Jim!" Jim masih tersenyum manis tapi kali ini dia diam, tidak ada suara keluar dari mulutnya.Ashley kembali mendorong badannya yang lemas dengan pelan ke tempat tidur,dan menyelimutinya."lo tetap seperti dulu Jim,tetap menjadi pecundang untuk diri lo sendiri" bisik Ashley tepat di telinga kanannya, pelan,ia hanya tersenyum sambil terus menatap Ashley,Ashley berbalik menatapnya mengingat ke delapan tahun yang lalu.dimana Ashley dan dia masih terikat suatu hubungan,hubungan yang membuat dirinya seperti ini.
seperti yang Jim bilang tadi,"nakal"

Komentar

Postingan Populer